SELAT BARU - Wakil Bupati ( Wabup ) Bagus Santoso didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Siti Aisyah berkesempatan bergabung menyaksikan bersama warga, tamu undangan yang penuh memadati lokasi acara panggung kesenian pasar Selat Baru.
Menutup rangkaian kegiatan selama 14 hari dalam rangka HUT RI tahun 2023 Pemerintah desa Selat Baru Kecamatan Bantan melaksanakan seni tradisional Adiluhung warisan bangsa Wayang Kulit. Berlokasi di Balai Kesenian Desa, minggu malam ( 27/8/2023).
Wabup yang dikenal sangat peduli dengan seni budaya tradisional mengatakan, Pemdes ( pemerintah desa) Selat Baru, salah satu desa yang menaruh perhatian terhadap seni budaya. Terbukti, desanya memiliki kelompok beraneka seni tradisional diantaranya : Wayang Kulit, Kuda Kepang, jaranan, Reog Ponorogo, Sanggar Tari serta kesenian lainnya.
"Desa Selat Baru masuk desa yang peduli pengembangan dan pelestarian seni budaya daerah. Terus terang tidak semua desa mampu mengadakan seni budaya minimal setiap peringatan HUT RI" Jelasnya.
Pada kesempatan itu, Bagus Santoso didampingi Forkopimcam dan Putranya Muhammad Dafiq Zaidan menyerahkan bantuan alat seni tradisional.
" Melestarikan seni dan budaya bukan hanya tanggung jawab pelaku seni, tetapi semua pihak. Pemerintah, swasta seperti Desa Selat Baru secara swadaya gotong royong untuk pelestarian budaya. Khusus Bengkalis generasi muda penerus begitu menyukai seni budaya sebagai bentuk tradisi kearifan lokal. Malam ini Group Gamelan yang tampil generasi muda kita sangat senang" Jelasnya.
Ia berpesan kepada masyarakat memasuki tahun politik pemilu serentak tahun 2024, ditandai maraknya spanduk, baliho, beranda medsos. Melalui filosofi jawa : “Urip Iki Sak Dermo Nglakoni“ menang kalah dalam kontestasi sudah garis tangan takdir dari Tuhan.
Ia mengajak, untuk menghormati pilihan masing- masing, meski beda partai politik. Beda pilihan itu hal biasa. Beda pilihan jangan menciptakan permusuhan tapi saling menguatkan.(Simon)
0Komentar