SOPPENG - Proyek kegiatan pengembangan infrastruktur sosial ekonomi wilayah (PISEW) , dengan nomor Kontrak Hk. 0102 - Cb 29.5.1/177/2023 yang berlokasi kegiatan desa ganra kec.Ganra dugaan telah terjadi "Potensi Korupsi " Yang dinilai tidak sesuai dengan perencanaan kegiatan .
Pantauan tim awak media di lokasi kegiatan jelas terlihat pada kegiatan tersebut dikerjakan secara asal jadi.
Kegiatan proyek tersebut berlokasi di Desa Ganra Kecamatan Ganra Kabupaten Soppeng yang mana kegiatan tersebut merupakan swakelola dan dilaksanakan oleh kelompok kerjasama antar Desa (KKAD) Kecamatan Ganra.
" Dengan jenis kegiatan Perkerasan Sirtu dan Talud dengan total biaya sebanyak Rp. 500.000.000 (Lima Ratus Juta Rupiah).
Anggaran yang cukup fantastik namun membawakan hasil kerja yang mengecewakan masyarakat .
Menurut keterangan sumber yang tak ingin disebutkan namanya melalui media ini, " Kami selaku masyarakat yang ada di Kabupaten Soppeng ini merasa sangat kecewa, dengan apa yang telah dilakukan oleh pihak pelaksana pada kegiatan tersebut.
Pasalnya, Perkerasan disepanjang jalan dinilai itu tidak sesuai dengan perencanaan nya, sebab masih banyak tanah dasar yang belum dilapisi sirtu.
Bisa diperhatikan kalau kita datangi lokasinya, harusnya ditimbun secara merata menggunakan Sirtu lalu diwales supaya rata tapi kenyataan di lokasi tidak seperti itu, susah dilewati kendaraan.
Sementra itu, A.Hedar selaku pelaksana kegiatan pengembangan infrastruktur sosial ekonomi wilayah (PISEW) belum memberikan tanggapan terkait hal ini Senin 27/11/2023.
Lanjut, Unit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Polres Soppeng Alfian dikonfirmasi terkait hal ini proyek PISEW berlokasi kegiatan desa ganra kec.ganra mengatakan itu sudah tiga kali kami periksa pelaksana kegiatan dan nanti ada panggilan lagi,tunggu kami jadwalkan.
Dengan ditayangkan nya melalui media ini, awak media masih berusaha melakukan konfirmasi kepada pihak pelaksana.(*/Red).
0Komentar